Tak Perlu Membelinya, Begini Cara Membuat Benih Tomat dari Biji

Tomat

Bibit tanaman dibutuhkan dalam awal budidaya tanaman, seperti pada tanaman tomat. Bibit atau benih tomat biasanya dijual oleh para penjual bibit atau toko pertanian. Selain itu, bibit atau benih tomat biasanya didapat dari menyemai biji atau benih yang diperoleh dari buahnya.

Baca Juga:

• Hati-Hati, Ini 5 Penyakit Tanaman yang Harus Diwaspadai Saat Musim Hujan
  
• Musim Hujan Telah Tiba, Ini 5 Tips Budidaya Tanaman Saat Musim Hujan
  
• 6 Fakta Unik Pisang Kipas, Salah Satunya Dianggap Sebagai Tanaman Hias!
  

Saat mengolah buah tomat untuk dijadikan olahan masakan terdapat biji yang tidak terpakai, ada baiknya biji tomat yang tidak terpakai digunakan untuk dijadikan benih atau bibit yang bisa ditanam dirumah. Sehingga Anda bisa menikmati buah tomat hasil sendiri.

Penasaran bagaimana caranya? yuk simak dibawah

Alat dan bahan

Sebelum memulainya siapkan terlebih dahulu alat dan bahan untuk membuat benih antara lain:

• Buah tomat yang tua atau yang sudah matang dengan ukuran buah besar dan bagus.
• Wadah datar bisa berupa piring atau nampan.
• Pisau.
• Air secukupnya merendam biji tomat.

Cara membuat benih tomat dari biji

1. Pengambilan biji tomat

• Pisahkan biji dari daging buah tomat menggunakan pisau.
• Masukkan biji yang sudah dipisahkan dari daging buah ke dalam wadah yang sudah diisir air. Setelah beberapa hari biji tomat akan memunculkan busa dipermukaan air, tandanya proses fermentasi sudah berhasil.
• Cuci bersih biji tomat agar terpisah dari daging buah yang masih menempel.
• Biji yang sudah di cuci bersih ditebar untuk diangin-anginkan.

2. Pengeringan biji

Letakkan biji tomat ke dalam wadah berupa piring atau nampan yang sudah Anda siapkan. Selanjutnya, biarkan biji tomat kering selama 2-3 hari. Jika biji tomat belum benar-benar kering dan ditanam, kemungkinan besar bibit dari biji tomat akan sulit tumbuh karena akan ada proses pembusukan yang masih berlangsung.

3. Pemilihan benih tomat

Untuk memilih bibit yang bagus ada caranya. Masukkan biji ke dalan wadah yang sudah di isi air. Bila ada biji tomat yang mengapung. Maka buang biji tersebut karena kualitasnya kurang baik. Gunakan biji tomat yang tenggelam dan cuci kembali menggunakan air mengalir.

4. Mengeringkan kembali

Lakuakn pengeringan kembali biji tomat di bawah panas terik matahari selama kurang lebih satu hari. Saat musim hujan pengeringan benih tomat dapat dilakukan di dekat perapian. Anda juga bisa melakukan pengeringan di ruangan dalam waktu 2 sampai 3 hari. Tujuannya untuk membasmi serangga dan telor serangga yang menempel pada biji tomat.

5. Penyimpanan benih

Saat benih yang Anda dapat sangat melimpah, maka mau tidak mau Anda harus menyimpannya. Penyimpanan benih dapat dilakukan di tempat yang kering. 

Benih yang sudah kering atau biasanya memiliki tekstur keras dan saat digigit tidak meninggalkan bekas gigitan pada benih.

Kualitas benih dipengaruhi oleh faktor suhu dan kelembapan, oleh sebab itu simpan benih di tempat yang sejuk dengan wadah kedap udara seperti toples.

Cukup sekian ulasan mengenai cara membuat benih dari biji tomat. Semoga artikel yang saya sampaikan bisa menambah pengetahuan dan memberikan manfaat kepada banyak orang. Sampai jumpa di artikel-artikel berikutnya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: