Tips Merawat Tanaman Hias Sukulen Agar Tetap Cantik & Sehat

Cara Lengkap Perawatan Tanaman Sukulen

Hai, kembali lagi bersama penulis yang akan membahas seputar dunia pertanian, perkebunan, pertanian dan juga perternakan.

Tanaman sukulen belakangan ini sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias. Tanaman ini tidak membutuhkan lahan yang terlalu luas. Tanaman sukulen bisa tumbuh subur di media pot. Padahal, banyak sekali yang menggunakan pot kecil. Anda bisa memanfaatkan tanaman sukulen untuk memberikan sentuhan menyegarkan di rumah Anda. Meski pemeliharaan tanaman ini tidak terlalu rumit, tetap tidak boleh sembarangan. Agar awet, mari simak cara merawat succulents di bawah ini.

Kebanyakan succulents berasal dari daerah yang panas dan kering seperti Afrika dan Amerika Latin. Tanaman ini menyimpan cadangan air pada daun dan batangnya, sehingga dapat bertahan hidup tanpa sering disiram. Meskipun succulents adalah tanaman yang pemeliharaannya rendah, mereka tetap membutuhkan sinar matahari dan suhu ruangan yang sesuai.

1. Pilih Pot Tanam yang Tepat

Sebelum memutuskan menanam dan merawat succulents, pastikan Anda memiliki media pot yang tepat. Meski sepele, ternyata jenis pot yang Anda gunakan berpengaruh pada tanaman ini, lho.

Succulents tidak terlalu membutuhkan air. Biasanya tanaman ini akan menyimpan cadangan air pada batangnya. Nah, jika terlalu banyak memberi air dan tidak bisa terserap sepenuhnya oleh akar, tanah yang lembab bisa membuat akar tanaman membusuk. Akibatnya sukulen itu layu.

BACA JUGA:
- Berbagai Nutrisi di Balik Manfaat Bawang Bombay
- Cara Budidaya Belut Tanpa Lumpur untuk Pemula, Mudah dan Anti Ribet
- Beromzet Ratusan Juta saat Pandemi, Budidaya Lobster Air Tawar banyak Diminati Masyarakat

Makanya, Anda perlu memilih pot tanaman yang terbuat dari bahan terakota atau gerabah. Soalnya, bahan ini memang bisa menyerap dan menghilangkan kelebihan air dari pori-pori. Kalaupun terpaksa, bisa juga menggunakan pot plastik. Hanya saja, pastikan pot tersebut memiliki lubang di bagian bawahnya. Lubang tersebut berfungsi untuk mengalirkan kelebihan air di dalam tanah.

2. Pemilihan Media Tanaman yang Sesuai

Setelah memilih pot, Anda juga harus memilih media tanam yang tepat untuk sukulen favorit Anda. Untuk mencegah penumpukan air di dalam tanah, Anda bisa meletakkan pasir atau batu-batuan kecil di lapisan bawah pot. Tujuan dari cara merawat tanaman sukulen ini adalah agar kondisi tanah tidak terlalu lembab. Selain itu, Anda juga bisa mencampurkan tanah yang akan digunakan sebagai media tanam dengan sedikit pupuk kandang.

Setelah itu, tutupi permukaan atas tanah dengan sekam bakar. Sekalipun Anda memiliki materi media yang terbatas, itu tidak masalah. Anda tetap bisa menanam tanaman sukulen ini langsung ke dalam tanah. Tapi, pastikan pot yang Anda gunakan memiliki lubang drainase yang besar.

3. Perawatan Sukulen Sebaiknya di Tempat yang Sejuk

Succulents memang termasuk jenis tanaman gurun. Tapi, itu tidak berarti dia kuat dalam paparan sinar matahari yang konstan. Itu bisa membuat daun tanaman terbakar. Akibatnya muncul flek hitam yang membuat penampilannya kurang cantik. Tanaman ini sebenarnya hanya membutuhkan paparan sinar matahari selama 5 - 6 jam. Selebihnya, Anda perlu meletakkannya di tempat teduh. Jika sukulen diletakkan di luar rumah, sebaiknya atap kanopi dibuat agar terlindung dari paparan sinar matahari.

4. Penyiraman yang Teratur dengan Baik dan Tepat

Tanaman sukulen tidak terlalu membutuhkan banyak penyiraman. Tapi, bukan berarti dia tidak butuh perhatian, lho. Tanaman ini masih perlu disiram. Hanya saja, intensitas penyiraman sangat bergantung pada tempat Anda menyimpan tanaman.

Jika tanaman disimpan di dalam ruangan, maka Anda tidak perlu terlalu sering menyiramnya. Seminggu sekali saja sudah cukup. Sedangkan jika tanaman ini dibiarkan di luar ruangan perlu disiram maksimal 2 kali dalam seminggu.

Selesai sudah artikel untuk hari ini, jangan lupa selalu kunjungi website ini untuk update berita terbaru ya. Sampai jumpa.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: